MILESTONE

  • 1950

    Ibu Rukmini Zainal Abidin, pendiri PT TUNGGAL IDAMAN ABDI, pada awalnya membuka apotek di Jalan Salemba Raya no 17, Jakarta

  • 1954

    Bapak Zainal Abidin, membuka pabrik farmasi pertamanya, dengan nama PT ABDI di Jalan Percetakan Negara, Jakarta

  • 1970

    Ibu Rukmini dan Bapak Zainal Abidin, membuka pabrik pertama mereka,
    PT TUNGGAL di jalan Jenderal Ahmad Yani 7, Jakarta, dan memulai periode kerja sama jangka panjang dengan berbagai perusahaan multinasional farmasi sebagai produsen atau pabrik yang ditunjuk

  • 1975

    PT TUNGGAL, memulai kerja sama selama 30 tahun dengan Pfizer dalam memproduksi DepoProvera atas nama Pfizer untuk market di Indonesia, di mana Tunggal memproduksi lebih dari 120 juta botol selama periode ini

  • 1992

    PT TUNGGAL IDAMAN ABDI, bersama dengan Concept Foundation, berpartisipasi dalam studi global, dan menjadi produsen Cyclofem yang memiliki lisensi kontrasepsi suntik bulanan yang inovatif

  • 1994

    Penggabungan
    PT TUNGGAL dan PT ABDI
    secara resmi menjadi
    PT TUNGGAL IDAMAN ABDI

  • 2006

    PT TUNGGAL  mengganti untuk pertama kalinya cara produksi produk suntik hormonnya, dengan memasang compact filling mesin Bosch

  • 2007

    PT TUNGGAL IDAMAN ABDI, meluncurkan produk suntik 3 bulan, Triclofem

  • 2013

    PT TUNGGAL IDAMAN ABDI meluncurkan jamu, Herbatia, yang terdiri dari ekstrak herbal untuk perawatan pasca dan pra-kelahiran

  • 2015

    PT TUNGGAL IDAMAN ABDI secara resmi mulai mengoperasikan pabrik baru khusus produksi kontrasepsi dan mendaftarkan pengajuan untuk mengikuti Pra-Kualifikasi WHO pada produk kontrasepsi suntik tiga bulanan

  • 2016

    PT TUNGGAL IDAMAN ABDI meluncurkan rangkaian perangkat medisnya, Femitia, yang menawarkan berbagai perangkat medis yang ditujukan untuk bidan, seperti sarung tangan medis, alat tes kehamilan, dan jarum suntik

  • 2017

    PT TUNGGAL IDAMAN ABDI membuka cabang domestik ke-45 di Jayapura, di mana saat ini kami hadir di 31 kota besar secara nasional, melayani lebih dari 46.000 bidan dan semua tempat perawatan kesehatan di seluruh Indonesia

  • 2018

    PT Tunggal Idaman Abdi dianugerahi sertifikasi Expert Review Panel (ERP) oleh UNFPA atas pembuatan produk Triclofem yang memenuhi syarat pengadaan produk oleh lembaga terkait WHO dan beberapa LSM besar

  • 2020

    Pada ulang tahun ke 50,
    PT TUNGGAL IDAMAN ABDI telah menggabungkan ekspor produk suntikan bulanan dan tiga bulanan ke lebih dari 50 negara yang tersebar secara geografis di Asia, Afrika, dan Amerika Selatan

  • 2021

    PT Tunggal Idaman Abdi dianugerahi status WHO PQ oleh WHO atas obat suntik tiga bulanannya, Triclofem.